Agen Domino - Di Olympiade 2010, Eko Yuli Masih Bisa Berburu Medali Emas

Agen Domino - Di Olympiade 2010, Eko Yuli Masih Bisa Berburu Medali Emas Eko Yuli medali emas untuk Indonesia telah memutuskan tidak ben...


Eko Yuli medali emas untuk Indonesia telah memutuskan tidak benar. Dia dianggap masih mampu tampil di Olimpiade pada tahun 2020.

Sebagaimana dinyatakan oleh pelatih yang angkat besi nasional, Dirdjasusanto Wihardja melalui pesan teks, Rabu (2016/10/08). Menurut Dirdjasusanto, Eko masih mampu bersaing untuk empat tahun karena banyak juara dunia angkat terbaik meningkatkan usia mereka ketika memasuki 33 tahun.

Misalnya, peraih medali emas di kelas 62 kg pada Olimpiade tahun ini, Oscar Albeiro Figueroa, yang kini berusia 33 tahun. Sementara itu, jika dilakukan dengan cara yang benar di Olimpiade Tokyo pada tahun 2020, Eko 'baru' akan berada di usia 31 tahun. Itu berarti kesempatan untuk bersaing Eko masih kesempatan besar.

Dirdjasusanto hanya mengatakan, akan ada perbedaan dalam program pelatihan pada usia itu.

"Ya, pada orang juara angkat besi Olimpiade tua 33 dan lebih tua. Tapi penanganan program dengan berbeda Eko Eko 25 tahun," jelas detikSport Dirdjasusanto.

"Sebagai contoh, program Eko beban harian dengan tiga jenis latihan harus 20 ton. Keesokan harinya, 7 ton. Nah, program ini berbeda bila diterapkan ke Sri Wahyu yang dapat setiap hari untuk 20 ton, misalnya, karena ia berusia 21 tahun, belum mencapai masa jayanya, "tambahnya.

Tapi program bantuan pelatihan menyediakan guru tidak akan bertahan lebih lama daripada jika pemerintah tidak memberikan dukungan. Ini berarti bahwa negara harus memiliki pelatihan jangka panjang dan tidak terputus. "Dukungan pemerintah harus berjalan. Jangan diberi nama hanya prioritas olahraga bisbol tapi kenyataannya berbeda," katanya.
Agen Domino - Di Olympiade 2010, Eko Yuli Masih Bisa Berburu Medali Emas

Eko Yuli dari Indonesia bernama dalam tiga Olimpiade berbeda. Dalam dua Olimpiade pertamanya, Beijing 2008 dan London 2012, ia menyajikan kontrak. Sementara di Rio de Janeiro tahun ini, ia meraih perak. Lifter asal Lampung itu mengaku tak puas dengan prestasi Rio karena ia mengharapkan emas tahun ini.

Lifter penggalangan Indonesia masih mencari medali emas pertamanya di Olimpiade. Pertama yang terlibat dalam olahraga pada tahun 2000, angkat besi sejauh memenangkan lima perak dan lima rekan. Buat Indonesia, angkat besi telah menjadi olahraga paling sukses kedua bulutangkis.

Pertama medali perak diberikan oleh lisa raema Olimpiade 2000 Sydned Rumbewas di kelas 48 kg Putri. Pada tahun dan kelas yang sama, juga meraih medali perunggu Sri Indriyani, yang Binti Slamet Winarni diangkat ke medali perunggu di kelas 53 kg.

Kemudian, sesuai angkat besi medali diberikan kepada Indonesia hingga Olimpiade 2016.

Pada Olimpiade tahun ini, angkat besi kontribusi Sri Wahyu untuk medali pertama Indonesia di kelas 48 kg dengan catatan total angkatan 192 kg. Sementara Eko medali yang sama di kelas 62 kg melalui kekuatan total 312 kg.

Eko akan mampu bersaing lagi di 2020 Olimpiade?

You Might Also Like

0 komentar

www.ayeey.com www.resepkuekeringku.com www.desainrumahnya.com www.yayasanbabysitterku.com www.luvne.com www.cicicookies.com www.tipscantiknya.com www.mbepp.com www.kumpulanrumusnya.com www.trikcantik.net